Kekuatan Pernikahan | Nikah Muda

Nikah muda, itulah target blogger fakir semasa sekolah dulu. Namun, disi lain banyak orang-orang memiliki persepsi nikah muda adalah korban MBA (married by accident). Tapi, semua tergantung dari penilaian orang lain. Jika standar nikah muda merupakan sebuah jalan pintas, maka wajar jika ada fitnah di sana sini. Blogger Fakir menulis tentang nikah muda ini karena memiliki kebahagiaan tersendiri selama menjalani mahligai rumah tangga setelah menikah pada umur 22 tahun (3 tahun yang lalu).

Blogger fakir menikah pada umur 22 tahun yang tepatnya tanggal 19 Januari 2006, saat itu masih kuliah semester 5 dan calon isteri saat itu masih kuliah juga pada kampus yang sama. Alasan utama untuk nikah muda saat itu adalah menghindari pengaruh buruk pergaulan dan menghindari fitnah orang-orang, apalagi orang tua blogger fakir dan calon isteri memiliki pengaruh di wilayah masing-masing. Padahal kenal akrab (bisa saling teguran dan ngobrol) dengan calon isteri saat itu baru 1 tahun, karena satu kelas di sebuah program kampus yang dikenal dengan PKPBA (Program Khusus Perkuliahan Bahasa Arab) di Universitas tercinta UIN MALIKI MALANG. Terungkap kata cinta atau mengucapkan kalimat resmi pacaran tidak pernah, "tragedi" pernikahan ini bisa terjadi karena blogger fakir saat itu mengantarkan calon isteri pulang ke kost dan secara tidak sengaja calon mertua menyambut kami di depan pintu gerbang. Nah, inilah suasana menegangkan........tanpa ba bi bu, camer langsung bertanya..."ini siapa beb (panggilan calon isteri saat itu Baby)?" Calon isteri menjawab "Teman, kebetulan ia pulang ke kostnya dan saya sedang gak enak badan..akhirnya numpang dia". Camer langsung memandang saya dan berkata "jaman sekarang sudah gak musim pacaran, kalau berani ajak orang tua kamu ke rumah, ungkapkan kalau kami mau ngelamar". tersentak Blogger Fakir terkejut.....dan terbata-bata Blogger Fakir menjawab "Insya Allah bah, saya mau pulang dulu...Assalamu'alaikum..". Akhirnya saya meninggalkan tempat dan langsung pulang, itulah awal dari terjadinya pernikahan Blogger Fakir.

Blogger fakir merasa tertantang untuk menghindari perzinaan dengan solusi yang amat sulit bagi pemuda kuliahan saat itu. Apalagi saat itu belum memiliki penghasilan tetap, uang tabungan dari jerih payah sendiri sudah mulai menipis dan kuliah masih dibiayai orang tua. Akhirnya, setelah minta izin orang tua dan orang tua sangat mendukung keputusan tersebut yaitu menikah. Alhamdulillah pernikahan berlangsung dengan sederhana, walau banyak rintangan dan kerikil tajam yang harus dilewati saat melamar calon isteri, tapi Blogger Fakir yakin bahwa Allah tidak akan tinggal diam jika ada niatan suci yang ingin dilaksanakan oleh hamba-NYA.

Cobaan Nikah Muda

Banyak cobaan yang dialami karena nikah muda, namun Blogger Fakir sangat senang menerima cobaan itu, karena itu merupakan pendidikan gratis yang diterima langsung dari Allah. Salah satu cobaan yang sempat hampir menggoyah bahtera rumah tangga adalah ekonomi yang masih berketergantungan, yaitu bergantung dengan orang tua dan calon mertua selama beberapa bulan. Tapi, hal itu Blogger Fakir tanggapi dengan positif dan karena masalah itulah Blogger Fakir merasa ditantang untuk harus memiliki penghasilan. Alhamdulillah, karena tuntutan itu Blogger Fakir bisa memiliki 4 counter handphone dan memiliki pelanggan tetap pembeli barang elektronik (Beli barang di jawa dan Jual nya di Kalimantan).

Cobaan saat nikah muda tidak hanya itu saja, yang jelas pernikahan muda banyak mengundang tanya dari orang-orang. Sehingga timbullah fitnah dari beberapa keluarga pihak calon isteri, bahkan saking parahnya kabar dari mulut ke mulut, pernikahan blogger fakir disebabkan MBA menyebar di sebuah pasar yang cukup terkenal di salah satu kecamatan di Jember dan tidak cukup sampai disitu saja fitnah berlangsung. Di keluarga Blogger Fakir pun  merebak kabar tersebut, hingga sempat membuat teman-teman Blogger Fakir yang loyal tidak terima dan ingin menuntut orang yang menyebarkan fitnah ke pihak berwajib.

Alhamdulillah, Allah memberikan jawaban kepada mereka si Tukang Fitnah itu....yaitu ditundanya kehamilan isteri setelah pernikahan. Seringkali setelah menikah atau beberapa minggu setelah menikah, isteri datang masanya hamil atau mengandung yang ditandai dengan muntah-muntah. Pada pernikahan Blogger Fakir tidak demikian, penundaan kelahiran melalui kuasa Allah saat itu selama 7 bulan setelah pernikahan. Akhirnya, Blogger Fakir mengambil kesimpulan bahwa Allah telah memberi jawaban kepada orang-orang yang membuat fitnah dan penyebar fitnah tersebut, bahwa Blogger Fakir menikah tidak atas landasan MBA, tapi murni keingina untuk menikah. Buktinya setelah menikah, masih ada durasi waktu 7 bulan baru sang isteri hamil, otomatis kalau MBA sebelum menikah sudah memiliki masa kehamilan. Alhamdulillah ini tidak berlaku pada isteri Blogger Fakir, kehamilannya setelah masa pernikahan masuk bulan ketujuh dan bulan kedelapannya baru hamil. Subhanallah...

Lahir Semangat Baru

Dengan mimiliki tanggung jawab baru, yaitu mengelola rumah tangga kecil agar mencapai keluarga yang sukses, kaya, bahagia dan masuk surga (endellllll gompelllll). Ternyata setelah menikah Blogger Fakir memiliki semangat baru, yang jelas semangat menafkahi isteri lahir dan batin.

Dengan penuh keyakinan, akhirnya kekuatan pernikahan itu telah ditampakkan dalam kehidupan blogger fakir. Diantaranya banyak pintu rejeki yang dibuka Allah dan semangat belajarpun begitu tinggi. Akhirnya, karena semangat terus menggebu-gebu....walau kesibukan kuliah dan berorganisasi (jadi ketua dalam sebuah organisasi), hanya menghabiskan waktu 4 tahun untuk menyelesaikan kuliah S1. Subhanallah. ...

Tidak hanya kuliah, selama 2 tahun setelah menikah Blogger Fakir bisa membuka lowongan kerja buat orang lain dan saat ini ingin membuka lowongan kerja lagi dengan naungan atap sebuah CV. Disini Blogger fakir tidak pamer, tapi inilah kekuatan pernikahan yang jarang dipertimbangkan orang lain. Karena tidak sedikit orang-orang memiliki anggapan bahwa menikah akan menambah bebas saja. Sekali lagi, pernikahan memiliki kekuatan tersembunyhi dan akan dibuka oleh Allah setelah anda menikah, Buktikan kalau anda tidak percaya !!!

Hadiah Untuk Orang Tua

Siapa bilang gara-gara nikah muda banyak rumah tangga hancur? Itu kebohongan sitematis yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak suka dengan umat Muhammad yang selalu bertambah. Selama ini Blogger Fakir merasakan, banyak hikmah yang dapat dirasakan saat rumah tangga ini tertata sejak usia kita muda, kemudahan untuk komunikasi terasa seperti kebutuhan dan kasih sayang terungkap tanpa rasa terpaksa.

Raina Jacinda Garneta Diyana (Panggil: Cinda)

 Pada 11 Juli 2007, lahirlah seorang hamba Allah dari rahim sang isteri dan kami beri nama RAINA JACINDA GARNETA DIYANA. Amanah Allah ini  merupakan hadiah untuk kedua orang tua dan mertua, karena mereka masih hidup sudah bisa memiliki cucu (cucu pertama untuk mertua dan cucu ketiga untuk orang tua) dan bahkan hadiah ini juga Blogger Fakir dirasakan oleh Kakak dan Nenek untuk memiliki buyut. Walau dengan memiliki anak sebagai hadiah buat orang tua masih belum cukup, namun hadiah ini tidak semua pasangan suami isteri bisa berikan kepada orang tuanya bahkan kakek neneknya.

Setelah panjang lebar Blogger Fakir bercerita pengalaman diatas, ada yang berani nikah muda? Jangan takut pembicaraan orang sana sini dan jangan takut untuk kekurangan rejeki, selama sesuai dengan aturan Allah.....Allah tidak akan diam melihat kondisi orang-orang yang menjalani perintahnya tertindas oleh ekonomi, sekali lagi JANGAN TAKUT !!!

Blogger Fakir | Salam Sempurna !